Judul : The Motorcycle Diaries
Tanggal Rilis : 24 September 2004 (USA)
Jenis Film : Adventure | Biography | Drama
Diperankan Oleh : Gael García Bernal, Rodrigo De la Serna and Mercedes Morán
Jenis Film : Adventure | Biography | Drama
Diperankan Oleh : Gael García Bernal, Rodrigo De la Serna and Mercedes Morán
Review:
The Motorcycle Diaries
diambil dari buku harian seorang legendaris Ernesto “Che” Guevara : Seorang
pahlawan revolusi dan ikon perlawanan. Film ini berkisah tentang petualangan
Ernesto “Che” Guevara bersama karibnya Alberto Granado mengendarai sepeda motor
dari Buenos Aires untuk melintasi daratan Amerika Latin pada 1952. Ernesto
Guevara yang akrab di panggil “Che“ Guevara adalah mahasiswa umur 23 tahun
penyuka olahraga rugby dan Granado seorang biochemist muda.
Dalam perjalanan
bersepeda motor itu, kedua anak muda tadi memotret berbagai realitas sosial di
Amerika Latin. Perjalanan ini jauh sebelum Guevara menjadi seorang legenda.
Seorang mahasiswa kedokteran dari Argentina, bersemangat untuk memuaskan nafsu
berkelana dari jiwanya dan melihat sesuatu di dunia. Dia dan seorang temannya,
Alberto menggunakan sebuah sepeda motor tua Norton 500, yang dijuluki “The
Mighty One”, berangkat untuk menjelajahi Amerika Selatan demi sebuah
petualangan.
Dalam petualangan itu,
“Che“ Guevara menyaksikan kondisi riil penduduk di belahan Selatan Amerika,
Argentina, Chili, Peru, dan lain sebagainya. Masyarakat di tanah nan kaya
dengan sumberdaya alam itu berada pada posisi yang menyedihkan. Miskin,
terbelakang, tersingkir, diwabahi penyakit, serta sederet kesusahan lainnya.
Sementara, Industri skala besar telah menjauhkan mereka dari kekayaan alam yang
selama ini menghidupi mereka.
Film ini menjadi
kesaksian sang pemuda petualang terhadap hal-hal baru yang ia temui di
sepanjang perjalanan. Fenomena-fenomena baru yang justru menyulut sumbu
kesadaran kritisnya bahwa ada yang tidak beres pada bangsa-bangsa di Selatan
Benua Amerika ini. Kejadian-kejadian sepanjang perjalanan inilah yang kemudian
mengubah pola pikir dan cara pandangnya terhadap kehidupan.
Pejuang tidak
dilahirkan. Melainkan tumbuh dari sebuah proses yang panjang. Kepejuangan juga
bukan hasil dari pendidikan di bangku sekolah. Ia adalah pilihan sikap, sebagai
buah dari pergulatan pemikiran atas segala yang terlihat, tertemui, terdengar,
tersaksikan, terasa, entah di sepanjang episode hidup seseorang, entah dalam
satu penggalan usia.
Sumber : The Motorcycle Diaries
0 komentar:
Posting Komentar