Judul : Beriman tanpa Rasa Takut
Penulis : Irshad Manji
Penterjemah: Herlina Permata Sari
Sebuah buku yang oleh beberapa kalangan diharamkan untuk dibaca karena dianggap mengancam dan menghina Islam. Silahkan baca agar kita dapat memberi penilaian sendiri atas isi dan pesan yang hendak disampaikan oleh si penulis.
SEBUAH FAKTA yang sederhana: Saya sepatutnya membenci Irshad Manji. Jika kaum muslim mendengar kata-katanya, mereka akan berhenti mendengar orang-orang seperti saya, seorang imam yang melewatkan waktu bertahun-tahun di universitas Islam. Dia mengancam otoritas lelaki saya dan berkata banyak hal tentang Islam yang saya harap tidak benar. Dia bermulut besar dan menjalin fakta di atas fakta untuk membenarkan analisisnya. Dia tidak takut mati; dia hanya takut jika pikiran seseorang mati. Dia seorang lesbian, dan pendidikan madrasah saya telah merasuk ke dalam diri saya, hampir tertanam ke dalam DNA saya, di mana Allah membenci kaum gay dan lesbian. Saya seharusnya membenci perempuan ini.
Tetapi kemudian saya melihat ke dalam hati saya dan menggunakan nalar saya, dan saya sampai pada sebuah kesimpulan yang tidak mengenakkan: Irshad berkata benar. Dan Tuhan saya memerintah saya untuk menegakkan kebenaran—yang berarti bahwa saya harus berdampingan dengannya.
Tetapi kemudian saya melihat ke dalam hati saya dan menggunakan nalar saya, dan saya sampai pada sebuah kesimpulan yang tidak mengenakkan: Irshad berkata benar. Dan Tuhan saya memerintah saya untuk menegakkan kebenaran—yang berarti bahwa saya harus berdampingan dengannya.
(Profesor Khaleel Mohammed, Imam dan Profesor San Diego State University dalam Kata Pengantar)
0 komentar:
Posting Komentar